Contoh Transaksi Akuntansi Perpajakan BAG 1


https://air-mata-daun.blogspot.com/2018/08/contoh-transaksi-akuntansi-perpajakan.html


          Dalam akuntansi komersial maupun dalam akuntansi pajak terdapat persamaan dalam melakukan pencatatan yang harus dipersiapkan antara lain:
  • .   Akun pajak masukan
Untuk mencatat besarnya pajak masukan yang dibayar atau dipungut atas terjadinya transaksi pembelian
  • .   Akun pajak keluaran
Pada akun ini untuk mencatat pajak keluaran yang dipungut atau disetorkan ke kas Negara atas transaksi 
Terjadinya transaksi penyerahan barang kena pajak atau jasa kena pajak. Akun biaya yang digunakan tetap sama dengan akun yang lazim digunakan dalam akuntansi komersial. Beberapa aplikasi/Penerapan dalam menyusun ayat jurnal sehubungan dengan PPN

1.       Transaksi pembelian dan penjualan secara tunai

Transaksi perolehan barang kena pajak dan / atau jasa kena pajak
Data pembelian BKP yang diterima langsung faktur pajaknya

https://air-mata-daun.blogspot.com/2018/08/contoh-transaksi-akuntansi-perpajakan.html



Potongan tunai yang dicantumkan dalam faktur pajak Standar dapat mengurangi dasar pengenaan pajak  PPN. Ayat jurnal yang dapat disusun atas dasar transaksi diatas:

https://air-mata-daun.blogspot.com/2018/08/contoh-transaksi-akuntansi-perpajakan.html



Jurnal Penjualan yang dibuat :

https://air-mata-daun.blogspot.com/2018/08/contoh-transaksi-akuntansi-perpajakan.html

2.       Pembelian secara kredit

Dalam hal penjualan secara kredit, penjual dapat menunda pembuatan faktur pajak standar atau faktur pajaknya dibuat paling lambat akhir bulan berikutnya yang diikuti syarat belum diterima uangnya sehingga waktu penjual mengirim faktur penjualan belum diikuti faktur pajak. 

Contoh jurnal yang dibuat:

Pembelian kredit kepada PT.123 seharga Rp 10.000.000 ( faktur Pajak belum dibuat)


https://air-mata-daun.blogspot.com/2018/08/contoh-transaksi-akuntansi-perpajakan.html

Terdapat retur sebesar Rp 5.000.000 dalam hal ini tidak perlu dibuat nota retur karena faktur pajak  belum dibuat:


https://air-mata-daun.blogspot.com/2018/08/contoh-transaksi-akuntansi-perpajakan.html


   Pembayaran kepada PT.123 dengan potongan 5 % dan faktur pajak diterima:
Harga pembelian                                            Rp 10.000.000
Retur pembelian                                            Rp   5.000.000
                                                                      Rp 5.000.000
Potongan tunai 2%                                        Rp   100.000
DPP PPN                                                        Rp 4.900.000
PPN 10 %                                                         Rp   490.000
Jumlah pembayaran                                     Rp 5.390.000





https://air-mata-daun.blogspot.com/2018/08/contoh-transaksi-akuntansi-perpajakan.html





Pembelian secara kredit kepada PT.CBA senilai Rp 20.000.000 Tetapi hingga akhir bulan belum dibayar dan faktur pajak belum diterima 


https://air-mata-daun.blogspot.com/2018/08/contoh-transaksi-akuntansi-perpajakan.html
     Membayar hutang kepada PT.CBA pesanan BKP senilai Rp10.000.000 Faktur pajak telah diterima dan BKP sampai akhir bulan belum dikirim / diterima

https://air-mata-daun.blogspot.com/2018/08/contoh-transaksi-akuntansi-perpajakan.html
  





 


      jasa konsultan di hongkong sebesar US $ 3.000. kurs jual per US $ 1,00= Rp 10.000. Kurs Menteri Keuangan Rp 9.500 seperti dalam Undang-undang pemanfaatan JKP dari luar negeri terbeban PPN dan PPh pasal 26 sebesar 20% ( untuk diperhatikan juga dalam kasus-kasus yaitu ada atau tidaknya tax treaty)

      jasa konsultan luar negeri ( 3.000 x Rp 10.000)     Rp  30.000.000

     PPh pasal 26 ( 20% x $3.000 x Rp 9.500)               Rp    5.700.000  -

                                                                                      Rp  24.300.000

     PPN jasa luar negeri ( 10 % x $3.000x Rp 9.500)     Rp    2.850.000  +

      Total                                                                           Rp  27.150.000

https://air-mata-daun.blogspot.com/2018/08/contoh-transaksi-akuntansi-perpajakan.html















Artikel Terkait

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »

Ads